“Tetapi jika kamu anggap tidak baik untuk beribadah kepada TUHAN, pilihlah pada hari ini kepada siapa kamu akan beribadah; allah yang kepadanya nenek moyangmu beribadah di seberang sungai Efrat, atau allah orang Amori yang negerinya kamu diami ini. Tetapi aku dan seisi rumahku, kami akan beribadah kepada TUHAN!”

(Yosua 24: 15)

Judul renungan ini merupakan tema Bulan Keluarga tahun ini. Namun, sebenarnya juga merupakan motto dari sub tema pelayanan GKI Kayu Putih untuk beberapa tahun ke depan. Tema ini menjadi pengganti dari motto pelayanan sebelumnya yaitu “Semua Sahabat, Sahabat Semua.” Tentu saja, perubahan ini menandai beralihnya fokus pelayanan gereja kita yang menitikberatkan pada peran keluarga dalam hidup beriman. Family as Church mengingatkan kita bahwa setiap keluarga Kristen merupakan komunitas orang percaya yang telah diselamatkan dan disatukan oleh Kristus secara khusus, yaitu pernikahan dan ikatan darah. Karena itu keluarga Kristen pun dipanggil untuk memberitakan karya Allah kepada komunitas di luar keluarganya. Sebaliknya, Church as Family mengajak seluruh anggota jemaat dan simpatisan GKI Kayu Putih untuk berelasi secara erat dan cair, saling belajar menerima dan mengampuni seperti layaknya sikap kita di dalam keluarga.

Satu hal yang menarik dari sub tema pelayanan kita yang baru ini adalah, baik gereja maupun keluarga, keduanya memiliki pilihan. Keluarga yang menjadi gereja memiliki pilihan untuk menerapkan ajaran Kristus yang merupakan Kepala keluarga Kristen. Begitu pula gereja memiliki pilihan untuk menerima sesama kita sebagai anggota keluarga komunitas gereja kita. Idealnya, kita memilih untuk menjalankan nilai-nilai kasih yang diteladankan Kristus dalam kehidupan keluarga kita dan gereja.

Yosua mengajak bangsa Israel untuk menentukan pilihan sebelum mereka hidup mapan di tanah perjanjian. Dia lebih dulu menentukan pilihan baginya beserta keluarganya untuk memilih beriman kepada Tuhan. Baginya dan keluarganya, pengalaman perjalanan di padang gurun telah memperkenalkan Allah yang melindungi dan menolong mereka. Beriman kepada Allah merupakan pilihan yang dengan sadar mengakui serta bersedia untuk mengikuti segala perintah dan ketetapan-Nya. Pilihan yang sama ditawarkan Yosua kepada bangsa Israel.

Selain kita memperingati Bulan Keluarga, bulan ini juga merupakan bulan istimewa bagi kita. Pada tanggal 8 Oktober yang lalu, kita memperingati pula ulang tahun ke-42 GKI Kayu Putih. Hal ini seolah menjadi momentum bagi kita untuk memilih menjadi gereja yang menghidupi nilai-nilai kasih Kristus dalam kehidupan keluarga kita sekaligus komunitas persekutuan kita. Keluarga kita diajak untuk menjadi gereja yang memuliakan Allah, serta sebagai komunitas gereja, kita dipanggil untuk saling mengasihi sesama sebagai keluarga Allah. Selamat ulang tahun bagi kita semua. Selamat berproses dalam keluarga dan persekutuan GKI Kayu Putih. Soli Deo Gloria.

(Pdt. Linna Gunawan)